Selainitu, kamu juga akan mengetahui proses pembuatan tepung daun kelor yang yang baik dan benar. Bagi kamu yang ingin membuatnya sendiri dirumah cara ini bisa kamu lakukan. Pertama kamu harus menyiapkan dulu bahan baku utamanya, yakni daun kelor kering yang siap untuk digiling menjadi tepung. 4tangkai daun kelor 250 ml air 2 sdm madu Cara membuat : Petik 4 tangkai daun kelor. Pisahkan daun dengan tangkainya, lalu cuci sampai bersih dengan air mengalir. Masukkan daun kelor ke dalam blender, campur dengan 250ml air, dan dua sendok makan madu murni. Blender daun kelor hingga halus. Saring daun kelor untuk memisahkan ampasnya. Berikutini adalah cara membuat bubuk daun kelor: Ambil daun kelor yang berwarna hijau tua dan berumur lebih dari 3 tahun. Sebaiknya memetik daun ini pada pagi hari agar gizinya maksimal. Cuci daun kelor dan tiriskan. Pencucian ini bertujuan menghilangkan kuman dan kotoran. Pisahkan antara batang dengan daun kelor. Keringkan daun kelor pada suhu 30°C selama 2 hari. Tanda daun sudah kering adalah ketika daunnya mudah hancur. konsentrasitepung daun kelor (T) dengan variasi suhu pemanggangan (S) yang terdiri dari 3 taraf. Faktor perlakuan : 1. Konsentrasi tepung kelor (T), terdiri dari 3 taraf yautu : (1) t 1 = 3 % (2) t 2 = 5 % (3) t 3 = 7 Berbeda % 2. Suhu Pemanggangan (S), terdiri dari 3 taraf, yaitu : (1) s 1 = 140°C (2) s 2 = 150°C (3) s 3 = 160°C DaftarIsi :1 Resep Singkong Goreng Keju Yang Merekah, Empuk Dan Gurih! - Blog Kecipir2 11 Macam Bungkusan Daun Pisang Tradisional Asli Indonesia. Ada Yang3 Cara Membuat Nagasari Jajanan Tradisional - Toko Mesin Kelapa4 Peluang Usaha Nagasari Dan Analisa Usahanya - Agrowindo5 MENYEDIAKAN KUE TRADISIONAL Atau JAJAN PASAR DI JEPARA: RESEP KUE MENDUT6 Cara Membuat Hello world! Read More » Blenderdaun kelor kering tersebut hingga berbentuk halus/tepung. Setelah itu campur tepung daun kelor dengan tepung beras atau tepung tapioka hingga rata. Langkah selanjutnya tambahkan sedikit air lalu kuskus sebentar (7-10 menit) tepung tersebut hingga agak setengah matang, kemudian angkat dan urai lagi tepung tersebut di atas nampan/wadah. Prosesawal yang harus dilakukan adalah dengan membuat tepung yang terbuat dari daun kelor. Cara membuatnya adalah dengan menghaluskan daun kelor yang telah didiamkan selama 14 hari. Tepung tersebut nantinya akan dicampurkan ke dalam adonan cendol seperti biasanya, Warna tepung daun kelor yang hijau, akan membuat warna cendol yang dibuat menjadi hijau pula. tDPn7AA. Ketika kamu akan membuat makanan, makan yang pertama yang perlu kamu siapkan adalah bahan baku pembuatan makanan tersebut. Seperti misalnya, kamu ingin membuat bubur, yang perlu kamu siapkan adalah beras untuk dimasak menjadi bubur. Bila kamu ingin membuat kue, donat, kuker dan lainnya, maka kamu memerlukan tepung untuk bahan bakunya, seperti tepung terigu. Sebenarnya untuk tepung ini banyak sekali macamnya, ada tepung beras, tepung, singkong, jangung hingga tepung nabati dari daun-daunan seperti daun kelor. Tepung memang olahan dari bahan baku nabati yang telah dihaluskan seperti bubuk, dan tepung ini dapat diolah menjadi berbagai olahan makanan serta minuman. Setiap jenis tepung memiliki keugunaan tersendiri sesuai bahan baku aslinya, ada pula tepung yang diolah menjadi pakan ternak seperti tepung sisa limbah pembuatan tahu maupun tulang ikan laut. Disini akan dibahas lebih jauh tentang tepung daun kelor, tepung daun kelor ini adalah tepung yang sehat dan bisa diolah menjadi berbagai olahan makanan seperti kue, kuker, donat yang tentunya menyehatkan. Bukan hanya untuk industri rumahan saja, kini telah banyak pabrik dan insutri besar yang mengolah tepung daun kelor untuk diproduksi partai besar, juga diolah sendiri dari pabrik itu menjadi makanan yang bergizi semisal roti. Selain itu, kamu juga akan mengetahui proses pembuatan tepung daun kelor yang yang baik dan benar. Bagi kamu yang ingin membuatnya sendiri dirumah cara ini bisa kamu lakukan. Pertama kamu harus menyiapkan dulu bahan baku utamanya, yakni daun kelor kering yang siap untuk digiling menjadi tepung. Pembuatan Tepung Daun Kelor Tepung atau serbuk daun kelor yang baik dan sehat tentunya tidak melalui proses yang mudah hingga menjadi serbuk yang berkualitas dan higenis. Tentunya sejak awal pemanenan daun kelor haruslah dipilih dari daun-daun pilihan yang sehat. Dalam proses pengeringannya pun juga tidak boleh sembarangan, perlu metode dan tempat khsusus untuk pengeringan daunnya karena jika semerta-merta dikeringkan akan merusak daunnya itu sendiri dan menghilangkan kandungan nutrisi didalamnya. Proses tersebut berawal dari budidaya tanaman Kelor, perlakuan panen dan pengolahan daun, sampai pada pengemasan produk yang higienis. Baiklah, beginilah proses panjang pengolahan tepung daun kelor dari awal yang baik dan benar. Mulai dari Pembudidayaan Tanaman Kelor Secara Organik Serbuk daun kelor berkualitas berasal dari daun tanaman kelor yang dibudidayakan tanpa menggunakan bahan-bahan kimia, baik itu pupuk maupun obat-obatan pembasmi hama penyakit. Budidaya organik ini menjamin residu kimia yang berada jauh dibawah ambang batas dalam hasil panen daunnya. Daun Kelor segar dipanen dalam masa yang tepat, yakni disaat kandungan di dalam daunnya berada dalam kondisi optimum. Daun segar dipanen dengan tangkai daun untuk kebaikan dalam proses pengolahan nantinya. Pemanenan dan Pengolahan Daun Kelor Pertama, pemanenan daun bisa dilakukan pada tanaman kelor yang sudah berusia minimal 3 tahun dan dipilih daun yang sehat berwarna hijau tua tanpa cacat. Waktu pemanenan dipilih pada waktu pagi hari, diwaktu pagi nutrisi yang terkandung di dalam daun kelor masih sangat sempurna. Dalam pengolahannya, ada banyak metode pengolahan daun kelor untuk dibuat serbuk daun kelor. Metode pengolahan yang berbeda akan menghasilkan kandungan nutrisi produk akhir yang berbeda pula. Bahkan, pengolahan yang salah dapat menghilangkan seluruh nilai nutrisi penting yang dikandung daun kelor. Disadari bahwa tujuan utama masyarakat mau mengkonsumsi serbuk dun kelor adalah berharap mendapat manfaat dari asupan nilai nutrisi luar biasa yang dikandungnya. Oleh karena itu, dalam proses awal pengolahan dan pembuatan serbuk daun kelor tahap akhir harus benar-benar diperhatikan agar kandungan nutrisi daun kelor tetap terjaga. Cara mengolah daun kelor yang benar mulai dari panen yang baik dan benar dalah sebagai berikut ini A. Pengolahan Daun Segar menjadi Daun Kering Pemanenan Daun Segar Proses pemanenan dilakukan pagi hari, dipilih daun segar berwarna hijau tua tanpa cacat dari tanaman yang berumur lebih dari 3 tahun. Transportasi Daun Segar Segera setelah dipetik, daun Kelor dikirim ke penampungan dengan netbag dan tidak dibiarkan menumpuk untuk menghindari kerusakan karena panas. Daun Kelor bila dibiarkan menumpuk tinggi dan lama, akan menimbulkan panas yang dapat merusak fisik daun dan kandungan nutrisinya. Pencucian dan Penampungan Daun segar yang sampai di unit pengolahan, masuk ke dalam bak pencucian untuk menghilangkan kotoran, debu dan bagian tanaman lainnya. Daun Kelor yang sudah bersih kemudian disimpan dalam rak penampungan. Sortasi Daun Kelor Daun Kelor segar dan bersih, dipisahkan dari ranting dan tangkainya, serta diseleksi, daun yang kuning, berbintik putih, masih muda atau rusak dipisahkan dan dibuang. Penirisan Daun Kelor Daun Kelor segar hasil sortasi ditiriskan di rak penirisan agar air yang masih menempel pada daun dapat benar-benar hilang, sehingga ketika masuk ruang pengeringan tidak ada air yang turut terbawa. Pengeringan Daun Kelor Pengeringan dilakukan di dalam ruang pengeringan tertutup dengan suhu dipertahankan stabil antara 30 – 35 0C selama 2 hari sampai benar-benar kering atau kadar air 5 %. Daun Kelor dihamparkan dalam rak-rak khusus dengan ketebalan tidak lebih dari 2 cm. Selama proses pengeringan, daun Kelor dibolak-balik agar dapat kering merata. Pada proses ini pun dilakukan sortasi untuk memisahkan tangkai daun yang masih terbawa. Proses pengeringan ini merupakan proses yang sangat vital dalam seluruh rangkaian proses pengolahan daun Kelor. Bila salah dalam memproses, maka daun Kelor akan menjadi kuning kecoklatan dan bahkan tumbuh jamur, sebagai akibat dari pengeringan yang terlalu lama, kelembaban yang tinggi karena aliran udara yang buruk atau suhu ruangan rendah. Penyimpanan Daun Kelor Kering Daun Kelor kering yang baik berwarna hijau, benar-benar kering bila diremas akan hancur atau kadar air 5 % dan tanpa tangkai daun. Daun kelor kering yang masuk dalam kategori tersebut, kemudian disimpan dalam kontainer palstik foodgrade yang tertutup rapat dan terjaga dari udara masuk. Stok daun Kelor kering ini disimpan untuk digunakan dalam proses selanjutnya, yaitu proses pengemasan Teh Hijau Daun Kelor dan Penepungan. B. Pengolahan Daun Kering menjadi Tepung Daun Pengamatan Stok Daun Kelor Kering Daun Kelor kering dalam stock diamati apa terdapat perubahan pada warna daun, tingkat kekeringan dan bentuk penurunan kualitas lainnya. Penepungan Daun Kelor Kering Daun Kelor kering dihaluskan dengan menggunakan mesin penepung stainless steel. Penepungan dilakukan sebanyak 3 kali untuk menjamin hasil serbuk daun yang halus dan memudahkan dalam pengayakan. Pengayakan dan Pengemasan Serbuk Daun Kelor Premium disaring dengan ayakan stainless steel untuk menghasilkan serbuk daun dengan tingkat kehalusan diatas 80 mesh dan memisahkan butiran yang masih kasar. Serbuk yang lolos saringan, kemudian dikemas dalam kemasan alumunium foil laminasi ketebalan 125 mikron untuk didistribusikan atau disimpan sebagai stock. Saat ini kemasan penjulan yang umum berisi 250 gram, 500 gram, gram, 2,5 kg dan 5 kg. C. Pengolahan Daun Kering menjadi Teh Hijau Daun Kelor Pengamatan Stok Daun Kelor Kering Daun Kelor kering dalam stok diamati apa terdapat perubahan pada warna daun, tingkat kekeringan dan bentuk penurunan kualitas lainnya. Sortasi dan Pengemasan Teh Daun Kelor Daun Kelor kering dipilih untuk keseragaman ukuran dan kualitas penampakan fisik Teh Daun Kelor. Kemudian dikemas dalam kemasan alumunium foil laminasi dengan ketebalan 80 mikron. Berat kemasan sesuai pesanan. D. Proses Pembuatan Produk Lainnya Produk lainnya berbahan dari sebuk daun kelor ialah seperti kapsul daun kelor yang kini menjadi alternatif konsumsi serbuk daun kelor, dengan begitu dosis nutrsi daun kelor bis dengan mudah disesuaikan. Bisanya kapsul daun kelor sudah diproduksi oleh perusahaan herbal yang bekerjasama dengan para petani daun kelor. Kapsul srbuk daun kelor di produksi oleh perusahaan yang memiliki alat dan peralatan produksi yang lebih baik dan efesien Pada proses kerjasama produksi ini, dengan mengirimkan bahan baku berupa serbuk daun kelor dan daun kelor kering pilihan untuk bahan baku seperti teh. Proses pengolahan daun kelor yang dilakukan, menjamin mutu produk tetap segar dengan daya simpan lebih yang lama dan mempertahankan nilai nutrisi berupa kandungan protein, vitamin, mineral, antioksidan, anti-inflamasi dan asam amino lengkap yang terkandung didalamnya. Hal tersebut harus benar-benar diperhatikan. Langkah yang biasa dilakukan adalah setiap akhir produksi, diperlukan sampel produk untuk dianalisa kandungan nutrisinya oleh lembaga yang kredibel dan memiliki sertifikasi pengujian bahan makanan dan obat. Semoga informasinya bermanfaat! Sepertinya Anda menggunakan alat otomatisasi untuk menelusuri situs web kami. Mohon verifikasi bahwa Anda bukan robot Referensi ID 1b297adb-0a38-11ee-80f6-536c4f517158 Ini mungkin terjadi karena hal berikut Javascript dinonaktifkan atau diblokir oleh ekstensi misalnya pemblokir iklan Browser Anda tidak mendukung cookie Pastikan Javascript dan cookie diaktifkan di browser Anda dan Anda tidak memblokirnya. Sepertinya Anda menggunakan alat otomatisasi untuk menelusuri situs web kami. Mohon verifikasi bahwa Anda bukan robot Referensi ID 1b8240d4-0a38-11ee-bd2c-466c78486e53 Ini mungkin terjadi karena hal berikut Javascript dinonaktifkan atau diblokir oleh ekstensi misalnya pemblokir iklan Browser Anda tidak mendukung cookie Pastikan Javascript dan cookie diaktifkan di browser Anda dan Anda tidak memblokirnya. JAKARTA, - Kelor Moringa oleifera memiliki banyak kandungan gizi. Manfaat daun kelor tidak hanya untuk manusia, namun juga untuk hewan dan tanaman. Dikutip dari laman Cybex Kementerian Pertanian RI, Kamis 8/12/2022, salah satu manfaat daun kelor untuk tanaman adalah kandungan Zeatin yang mampu merangsang pertumbuhan tanaman, terutama tanaman-tanaman baru, mulai dari perkecambahan biji, pertumbuhan hingga pemasok nutrisi tanaman pada kelor memiliki nutrisi yang sangat lengkap. Daun basahnya saja mengandung karbohidrat 12,5 persen, protein sampai hampir 7 persen, serta kaya akan vitamin A, B1, B2, C, kalsium, kalium, dan berbagai mineral lainnya. Baca juga Panduan Pemberian Pupuk untuk Tanaman Singkong agar Panen Melimpah PIXABAY/ISKANDAR63 Ilustrasi pohon kelor, tanaman kelor, menanam kelor. Dalam kondisi kering, daun kelor memiliki kandungan protein sampai 27 pupuk cair dari daun kelor Pupuk cair dari daun kelor dapat meningkatkan pertumbuhan tanaman lebih cepat 25 persen dan meningkatkan hasil panen hingga 25 persen. Pupuk murni dari daun kelor dengan perbandingan dengan air mencapai 1 30 atau 32 juga bagus untuk pertumbuhan tanaman. Lebih bagus lagi jika dicampur dengan cairan tomat. Ada juga bukti komposisi pupuk Kelor dengan kencing kelinci juga bisa membebaskan hama, terutama kutu daun putih dan hewan-hewan kecil lainnya. Baca juga Mengenal Pupuk Kalsium, Bikin Tanaman Tahan Serangan Penyakit Cara membuat pupuk cair dari daun kelor 1. Cara pertama Karena kandungan dominan yang ada di daun kelor berupa protein, maka Anda membutuhkan bahan pendamping yang bisa melengkapi unsur karbohidrat dan sumber energi. Bahan yang bisa dijadikan sumber karbohidrat adalah air beras, dedak atau bekatul, serta tepung beras. Home Berita How To Tips Membuat Bubuk Daun Kelor Moringa Oleifera 13 April 2021 105016 How To Daun kelor Moringa oleifera memang kecil tapi manfaatnya besar. Kandungan gizi yang terkandung di dalamnya cukup lengkap, seperti protein, kalsium, vitamin A, vitamin C, folat, antioksidan, dan berbagai mineral yang penting untuk ini cepat sekali tumbuh, jadi harus rutin dipangkas. Pangkasan daun bisa saja dijadikan pupuk, tapi sayang sekali, kalau tanaman bergizi tinggi ini tidak dikonsumsi. Salah satu cara supaya bisa menyimpannya lebih lama adalah dengan membuatnya jadi bubuk. Asal disimpan di tempat kering dan tertutup, bubuk atau tepung daun kelor bisa disimpan lebih lama daripada daun kelor beberapa tips-nya Pilih daun yang berwarna hijau tua tanpa dari tanaman yang usianya sudah di atas 3 tahun. Lakukan saat pagi hari, supaya kandungan gizinya maksimal. Gunakan wadah berrongga atau waring untuk penampungan sementaraKalau daun yang dipanen hanya segenggam, tentunya bisa langsung segera diolah. Tapi kalau daun yang dipanen cukup banyak, lebih dikumpulkan dulu di sebuah wadah. Gunakan wadah yang berrongga atau waring, supaya daun tidak terlalu panas. Rutin membalik daun kelor saat daun kelor dicuci dan ditiriskan, langkah berikutnya adalah memisahkan batangnya dan mengeringkan daunnya. Daun kelor bisa dikeringkan dengan suhu sekitar 30 oC selama kurang lebih 2 hari. Tandanya daun kelor benar-benar kering adalah saat daun kelor sudah mencapai kadar 5% atau saat daunnya mudah harus diperhatikan saat pengeringan adalah lokasi pengeringan memiliki aliran udara yangbaik dan tidak lembab, serta ketebalan hamparannya tidak boleh lebih dari 2 cm. Selain itu, hamparan daun harus sering dibalik, supaya bagian bawahnya tidak menjadi lembab dan tumbuh jamur. PenepunganDaun kelor kering dibubukkan menggunakan mesin penepung secara berulang, atau bisa juga menggunakan blender bumbu. Tiga kali penepungan biasanya cukup untuk membuat bubuk daun kelor yang cukup halus. Untuk konsumsi pribadi, bubuk daun kelor boleh saja tidak diayak. Tapi kalau mau mendapatkan hasil lebih halus, bubuk bisa diayak dengan ayakan 80 daun kelor bisa ditambahkan dalam berbagai adonan kue, mie, masakan, atau minuman untuk menambah nilai gizinya, atau bahkan untuk masker perawatan wajah.

cara membuat tepung dari daun kelor